Minggu, 19 Oktober 2025

Pengajian Perdana JATMAN Idarah Syu’biyah Sidoarjo Bahas Muqoddimah Kitab Imdadu Arbabi Nuha

Sidoarjo, 18 Oktober 2025 — Pengurus JATMAN Idarah Syu’biyah dan Ghusniyyah se-Kabupaten Sidoarjo menggelar pengajian rutin perdana pada Sabtu Pon, 26 Rabi‘u al-Tsani 1447 H / 18 Oktober 2025 M. Kegiatan berlangsung khidmat di lantai 5 Gedung UNUSIDA, mulai pukul 13.00 hingga selesai, dengan dihadiri para pengurus dari berbagai kecamatan.

Pengajian ini diasuh langsung oleh KH. Nur Cholis Misbah, dengan kajian kitab berjudul:

إمداد أرباب نهى في بيان الفناء موهبتي قلعة الله

Karya Al-‘Allamah Asy-Syaikh Abdu al-‘Azhim bin al-Hakam al-Luthfi al-Husaini al-Malani.

Kajian perdana ini membahas iftitah kitab dan muqoddimah (halaman 1–7), dengan tema-tema mendalam tentang hakikat anugerah Ilahi, maqam syukur dan shalawat, hingga adab para salik dalam menapaki jalan menuju Allah ﷻ.

Pokok-Pokok Pengajian

  1. Perbedaan antara إمداد dan إيجاد
    إيجاد adalah anugerah penciptaan dari Allah ﷻ kepada makhluk-Nya, sedangkan إمداد adalah anugerah jaminan kehidupan. Pemilihan kata إمداد pada judul kitab bukan kebetulan, tetapi menunjukkan bahwa isi kitab merupakan bentuk anugerah hidup dari Allah ﷻ.

  2. Isi Muqoddimah Kitab Para Ulama
    Umumnya berisi pujian kepada Allah dan shalawat kepada Rasulullah ﷺ. Meneladani tradisi ini berarti meneguhkan kesadaran untuk memperbanyak syukur dan shalawat.

    • Syukur adalah maqam dasar seorang makhluk sekaligus hamba. Ia terwujud dengan usaha menyenangkan Sang Khaliq dan mengakui semua nikmat-Nya.

    • Shalawat adalah amaliyah khas para salik ilallah ﷻ, menjadi jalan memperkokoh hubungan ruhani dengan Rasulullah ﷺ.

    • Dalam thoriqoh, tiga unsur utama adalah تخلّي (mengosongkan diri dari sifat tercela), تحلّي (mengisi diri dengan sifat terpuji melalui shalawat), dan تجلّي (memanifestasikan diri sebagai hamba sejati melalui dzikir tauhid).

  3. Tentang Wushul tanpa Thoriqoh
    Orang bisa wushul ilallah tanpa mursyid, namun tidak bisa menjadi mursyid. Wushul tanpa thoriqoh adalah anugerah khusus dari Allah yang hanya berlaku bagi dirinya sendiri, bukan untuk membimbing orang lain.

  4. Keutamaan Mushofahah (Salam Tangan)
    Memiliki manfaat jasmaniyah dan ruhaniyah:

    • Menjalankan sunnah Nabi ﷺ,

    • Mempererat ukhuwah,

    • Mengikis penyakit hati seperti ujub, riya’, sum‘ah, dan takabur.

  5. Mengapa Banyak yang Belum Jadi Pegawai Allah ﷻ
    Banyak yang ikut thoriqoh tapi belum diangkat sebagai ‘abdullah karena masih menjadi “pegawai nafsu”. Padahal menjadi “pegawai Allah” berarti Allah sendiri yang mencukupi segala kebutuhan hidupnya.

  6. Makna Doa “اهدنا الصراط المستقيم”
    Kata اهدنا tanpa إلى bermakna bukan hanya “beri petunjuk”, tetapi juga “tuntunlah kami”. Hamba sejati memposisikan diri pasrah pada kebijaksanaan Allah ﷻ.

  7. Adab Mengikuti Pengajian Rutin JATMAN
    Hendaknya diniatkan sebagai khususiyah jam‘iyah. Kosongkan hati layaknya gelas bersih yang siap diisi; sebab hati yang penuh atau kotor tak dapat menerima pancaran ilmu dan hikmah.

  8. Tentang Kemuliaan dan Aib Diri
    Orang menghormati kita bukan karena kebaikan diri, tapi karena Allah ﷻ menutupi keburukan kita. Bila hati dan isi perut dibuka, mungkin tampak hal-hal menjijikkan.

  9. Jalan Menuju Kaya adalah Faqir
    Berdasar QS. An-Nur ayat 32, kekayaan sejati adalah merasa fakir di hadapan Allah ﷻ — bukan sekadar akting, tapi kesadaran spiritual total.

  10. Allah ﷻ adalah al-Bathin dan azh-Zhahir
    Hamba harus belajar mengenal Allah sebagai Dzat yang Maha Tersembunyi sekaligus Maha Nyata dalam segala kekuasaan dan perlindungan-Nya.

  11. Hati Manual dan Hati Matic
    Hati manual hanya berdzikir ketika diingatkan; hati matic senantiasa berdzikir secara otomatis dalam setiap keadaan. Latihan hati matic menjadi tujuan para salik.


Pengajian perdana ini berjalan dengan penuh semangat dan kekhusyukan. Para peserta sepakat menjadikan pertemuan ini sebagai agenda rutin setiap Sabtu ke-3 tiap bulan. Diharapkan pengajian kitab ini terus berlanjut hingga seluruh pengurus JATMAN Syu’biyah dan Ghusniyyah se-Sidoarjo dapat merasakan limpahan imdad (anugerah Ilahi) melalui ilmu dan bimbingan para masyayikh.

📹 Dokumentasi video kegiatan dapat disimak melalui tautan resmi:
🔗 https://www.youtube.com/shorts/PX4hDotnB94

Jam'iyyah Ahlit Thoriqoh Al Mu'tabaroh An Nahdliyyah Syu'biyah Sidoarjo

Author & Editor

Idarah Syu'biyyah Jam'iyyah Ahlith Thariqah Al-Mu'tabarah An-Nahdliyyah Kabupaten Sidoarjo

0 komentar:

Posting Komentar